Memulai Investasi Kos-Kosan

Mengeruk keuntungan dari sector property tidak sebatas mengandalkan kenaikan harga (capital gain). Melainkan juga bisa memanfaatkan bisnis pada sew property. Salah satunya dapat disewakan menjadi tempat kos-kosan (indekost). Skemanya beragam, bisa beli jadi dari developer berupa rumah atau apartmen. Kedua bangun sendiri. Bahkan, kini ruko pun bisa dijadikan tempat kos-kosan.

Pasar yang dibidik developer umumnya berada di dekat universitas. Sebut saja apartemen taman Melati Margonda di kawasan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat. Sebanyak 70% pemiliknya adalah investor yang menyewakan unitnya kepada mahasiwa Universitas Indonesia, Gunadarma, dan Pancasila. Unit studo tipe 19-21 m2 dibandrol sewa 2,5 juta sampai 3,0 juta rupiah per bulannya. Tergantung juga kondisi unit kosongan atau sudah full furnished  lengkap dengan perabotnya.

Hal lain yang perlu diperhatikan dalam kos-kosan adalah Keamanan dan Kenyaman.  Female Apartemen yang berlokasi di sebelah Taman Melati ini menyuguhkan konsep yang sangat unik yaitu menyediakan hunian eksklusif khusus wanita. Terlebih bagi para orang tua dewasa ini yang mengingkan anak putrinya yang sedang atau akan  berkuliah. Keamanan menjadi faktor penting dalam menunjang aktivitas perkualihan.

Investasi sewa-menyewa property untuk dijadikan kos-kosan mahasiswa yang  tampaknya akan terus menaik trendnya. Terlebih dengan konsep TOD atau dekat dengan akses transportasi massal. Dalam laporan KOMPAS, harga property yang akan dilewati proyek (Light Rapid Transit)  LRT bahkan dapat melejit hingga 200 persen.

Dilansir dari Detik Finansial. Beberapa factor kunci ini penting untuk disimak bagi Anda yang sedang mengingkan berinvestasi di bisnis kos-kosan, yaitu :

  1. Pilih Lokasi yang Strategis

    Bila akan memulai bisnis di bidang properti, baik memulai bisnis kos-kosan maupun usaha properti lainnya, maka lokasi jadi hal pertama yang harus Anda pertimbangkan. Agar usaha ini dapat Anda kembangkan terus, dan banyak peminatnya.Pilihlah lokasi yang dekat dengan area kampus atau perkantoran/ industri. Sebisa mungkin kampus atau perkantoran itu dapat dicapai dari area kos-kosan hanya dengan berjalan kaki saja, sehingga dapat menghemat juga biaya transportasi mereka.

    2. Sediakan Tempat yang Bersih, Aman dan Nyaman

    Memulai bisnis kos-kosan maka Anda harus mampu memberikan jaminan kebersihan, keamanan, dan kenyamanan pada para anak kos. Misalnya memilikifasilitas pencahayaan dan sirkulasi udara yang memadai untuk tiap kamar. Anda perlu juga melakukan seleksi terhadap anak kos tersebut dan membuat aturan untuk tetap menjadi keamanan dan kenyamanan.

    Anda perlu mengetahui identitas setiap anak kos yang Anda terima, misalnya dengan memberikan formulir khusus tentang data pribadi ataupun melakukan interview singkat saat penerimaan.

    3. Dekat dengan Beberapa Akses

    Walaupun lokasi kos-kosan yang Anda bangun sangat dekat dengan kampus ataupun area perkantoran, bukan berarti penyewa kosan Anda akan berdiam diri saja di kosan. Mereka juga tetap memerlukan akses yang mudah ke berbagai sarana hiburan, fasilitas umum, stasiun, terminal, ataupun bandara.

    Oleh karenanya, pastikan akses baik sarana transportasi ataupun kendaraan pribadi saat akan memulai bisnis kos-kosan.